KM Bali 1-Semakin berkuragnya luas lahan pertanian akibat dialih fungsikan menjadi areal pemukiman masyarakat, menjadikan laut sebagai alternatif yang pas dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dompu. Lahan pertanian di darat yang selama ini diketahui sebagai salah satu sentra produksi padi seperti di So Jaddo, So Mangkalo, dan So Jero kini luasnya makin berkurang akibat dimanfaatkan sebagai areal perumahan dan kebutuhan lain. 

Dengan melihat sumberdaya pesisir yang begitu melimpah seperti Ikan, Udang, Rumput laut dan sumberdaya lainnya, Laut merupakan harapan dalam mencukupi pendapatan masyarakat.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan Dan Perikanan Dompu Edi Susilo, S.Ip, M.Si dalam tataran pandangannya pada acara penyerahan secara simbolis Paket bantuan sarana perikanan tangkap senin (21/10) lalu. Lebih lanjut Edi Susilo menjelaskan untuk tercapainya cita-cita tersebut dibutuhkan dukungan serius dari semua pihak.

Menurut Edi Susilo, beberapa permasalahan yang kini dihadapi pihaknya dalam mengembangkan produktifitas sektor Perikanan dan Kelautan di Dompu antara lain adalah kendala sulitnya mendapatkan modal usaha, rendahnya produktifitas para nelayan, keadaan iklim yang tidak menentu, investasi dalam bidang tersebut yang masih rendah, harga komoditi yang masih tidak menentu, serta industri pengolahan hasil perikanan yang belum ada.

Meski demikian, Berbagai permasalahan yang menjadi rintangan dalam meningkatkan produksi sumberdaya laut ini tidak menjadi halangan bagi Edi Susilo dalam memprediksikan akan dapat meningkatkan produksi hingga 20 porsen pertahun jika halangan tersebut dapat dilewati oleh pemerintahan kabupaten Dompu.

"jika permasalahan yang kita hadapi ini dapat kita lalui maka bukan tidak mungkin Dompu menjadi salah satu setra penghasil Ikan Olahan di NTB serta Nasional", Jelas Edi Susilo.[Ozyra]

Posting Komentar

 
Top