Foto Derik.com |
Pekat, KM Bali 1-Masyarakat Dompu menurut pandangan
masyarakat luar dikatakan memiliki watak yang keras, susah diatur, serta mau
menang sendiri. Hal ini menyebakan masyarakat Dompu susah mengikuti arah
kemajuan terutama dibidang pembangunan.
Kesan masyarsakat umum ini diungkapkan oleh Gubernur Nusa
Tenggara Barat (NTB) Dr. TGH Zainul Majdi MA di hadapan para petinggi cabinet
kerja Presiden Joko widodo, sejumlah pejabat kementerian serta kepala – kepala
daerah di NTB yang hadir menyaksikan kemeriahan acara puncak Festifal Tambora
yang digelar 16 april baru-baru ini di Doro Ncanga kecamatan Pekat.
Selain Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya,
hadir pula sejumlah pejabat kementerian Pariwisata, Ketua DPD Faruk Muhammad.
Bupati Kabupaten Bima dan Wali Kota Bima.
Dihadapan tamu undangan serta ribuan masyarakat, dalam
pidatonya Gubernur NTB membeberkan bukti – bukti nyata bahwa kesan tersebut
tidak benar adanya. Menurutnya, sekarang Dompu dibawah pimpinan Bupati Dompu
Drs. H. Bambang M Yasin sudah terlihat jelas kemajuan pembangunannya. Bahkan
menurutnya tingkat percepatan kemajuan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di
Kabupaten Dompu merupakan tertinggi di NTB. “Alhamdulillah kesan itu ternyata
tidak benar. Karena fakta menunjukkan Dompu adalah daerah yang maju”, ungkap
Gubernur.
Peningkatan yang signifikan ini tidak lepas dari kontribusi
besar program pembangunan pemerintah daerah Dompu di sector pertanian Khususnya
Pertanian Jagung dan Tebu. Dikatakan Gubernur NTB kualitas Jagung yang
dihasilkan oleh masyarakat petani daerah Dompu merupakan jagung dengan kualitas
terbaik secara nasional.
Gubernur juga memuji masyarakat dompu yang sudah menunaikan
amanah Presiden Joko widodo secara bersama untuk menjaga Gunung Tambora sebagai
Taman Nasional. Sebagai akibat positif dari hal itu, Masyarakat Dompu melalui
Festifal Tambora yang sudah digelar pertama kali pada 2015 lalu, kini menjadi
sangat dikenal secara Nasional maupun internasional.
Sebelum menyelesaiakn pidatonya Gubernur NTB berpesan agar
masyarakat Dompu dapat memanfaatkan gunung tambora sebaik-baiknya tanpa merusak
ekosistem alam yang ada. Disamping itu dirinya berharap Festifal tambora
berikutnya dapat menghadirkan sesuatu yang baru dan bermanfaat.[Oz]
Posting Komentar