KM Bali 1, Dompu-Hari selasa tangal (17/10) lalu Kepala Desa Matua Kecamatan Woja Kabupaten Dompu menyatakan bahwa pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) tahap pertama oleh Desa Matua sudah mencapai angka 85 persen. Hal tersebut dinyatakan Muslim Gunawan yang telah menjabat sebagai Kades Desa Matua itu sejak tahun 2013 lalu kepada wartawan Koran Kampung Media Dompu saat ditemui di ruan kerjanya.
Angka tersebut menurutnya dihitung setelah melihat capaian pembangunan infrastruktur dan non infrastruktur di desa yang dipimpinya itu. Beberapa capaian pembangunan dengan bersumber dari dana tersebut tersebar di beberapa dusun yakni Rasa Nggaro Barat, melaksanakan pembukaan jalan baru dan dan pengerjaan talut. Dusun Selaparang, juga melaksanakan pembangunan Jalan Baru. Kedua dusun tersebut ditegaskan Muslim sudah merampungkan alokasi Dana untuk pembangunannya dari APBDes tahap pertama.
Sementara itu ditambahkan Muslim, hanya tinggal Buncu selatan yang masih dalam proses pembangunan infrastrukturnya yang dibiayai dari APBDes tahap pertama ini. “untuk ADD dan DD yang bersumber dari APBDes tahap pertama tahun 2017, kami sudah menggunakannya untuk membiayai proses pembangunan infrastruktur maupun non infrastruktur di Dusun Rasa Nggaro Barat, sudah rampung, Selaparang, sudah rampung. Sekarang tinggal Buncu selatan yang masih belum rampung masih kita proses capaiannya”, jelas Kades Matua.
Sedangkan untuk pencairan Kedua ini muslim Gunawan menjelaskan, akan digunakan untuk membiayai pembangunan Pagar Kuburan yang berlokasi di Dusun Buncu Utara, serta pembangunan Parit di Dusun Perumahan baru yang berlokasi di sekitar jalan Abubakar Ahmad. “Di pencairan yg kedua nanti kami akan melanjutkan kembali pekerjaan yang belum rampung terutama di dusun Perumahan Baru yang kondisi medanya agak miring. kalau datang hujan deras sekali airnya mengalir masuk di rumah-rumah warga. maka kami berharap kepada masyarakat pemukiman baru agar bekerjasama untuk membantu pekerjaan yang dilaksanakan nanti.harapnya.(sahrul)

Posting Komentar

 
Top