KM Bali 1, Manggelewa-Target Pembangunan di Desa Nusa Jaya Kecematan Manggelewa Kabupaten Dompu terutama di Sektor Pertanian, Perkebunan, Peternakan dapat dikatakan telah tercapai. Ini terlihat dari tingginya partisipasi masyarakat Desa setempat dalam menyambut baik sejumlah program pembangunan yang digalakkan Pemerintah Desa di sector-sektor tersebut.
     Saat di konfirmasi KM Bali 1 Kamis, (11/1/2018), Kepala Desa Nusa Jaya Sari’i menuturkan Intervensi Program Desa telah direalisasikan oleh masyarakat setempat sehingga program Desa bisa terwujud. Dalam satu tahun ada beberapa program yang harus di fokuskan. "Intervensi disektor prtanian dalam hal ini program unggulan jagung, tembakau, Holtikultural dan peternakan”, ungkapnya.
     Ia menambahkan Desa Nusa Jaya juga mendapat kepercayaan pihak Perusahàan PT Sigentan dalam mengembangkan School Center sebagai wadah pembelajaraan masyarakat terutama dibidang pertanian Jagung. “jadi warga yang belajar di situ, satu setengah jam saja dia sudah tau cara yang benar dalam budidaya tanaman jagung mulai masa tanam hingga pemanenan”, pungkasnya.
     SARI'I dipercaya warganya untuk Menjabat sebagai Kades selama Dua Periode Sejak tahun 2009 Sampai 2021 mendatang. Program yang dicanangkan telah memberikan perubahan yang signifikan terhadap kesejahteraan warga di Desanya.
     Misalnya Sektor Pertanian ada Pengembangan Jagung, dan Budidaya Tembakau. Di sektor Perkebunan ada pengembangan tanaman holtikultura seperti Pariah, Tomat, dan cabai Dengan menggunakan Polibek di sekitar halaman rumah.
     Pada tahun 2018 ini Pemdes setempat akan mencanangkan program di sektor Peternakan berupa pelayanan Inseminasi Buatan (IB) untuk 100 ekor sapi. Dalam program tersebut Kades Nusa Jaya berencana mengalokasikan sejumlah Anggaran APBDes untuk menyediakan bibit IB. namun sebelumnya, lanjut Sari’i, Pemerintah Desa akan mendata serta memberikan kartu control bagi warga pemilik sapi yang telah siap di IB berdasarkan hasil Observasi yang dilakukan oleh para petugas lapangan yang nantinya akan diturunkan. “nanti rencananya IB dilakukan secara gratis untuk 100 ekor sapi yang ditargetkan itu”, tutur Kades.
     Demikian pula halnya dengan Program yang dicapainya di sektor Pertanian. Melalui budidaya tembakau, saat ini masyarakat petani Desa Nusa Jaya dapat meningkatkan pendapatannya. Secara rinci Sari’I mengungkapkan, dalam 1 hektar lahan, Tembakau yang dipanen dapat mencapai berat 1,8 hingga 20 ton. Jika diperhitungkan menurut harga tembakau saat ini yakni sebesar Rp.20.000/kg Kepala Desa Nusa Jaya 2 Periode ini menuturkan, Petani dapat meraup pendapatan hingga 40 Juta Rupiah dalam waktu 3,5 Bulan saja sesuai dengan umur Tanaman bahan baku utama rokok tersebut.
     Lebih lanjut Sari’i mengungkapkan, saat ini lahan pertanian bagi warganya telah memiliki Sistem irigasi yang cukup memadai. Sistem Irigasi tersebut dialiri oleh air yang bersumber dari 5 titik sumur Bor Pompa Air Dalam. Satu titik sumur bor diperkirakan dapat mengairi sekitar 20 Ha lahan pertanian. "Desa Nusa Jaya memiliki 5 Sumur Bor Pompa Air dalam untuk mengairi lahan Pertanian sebanyak 100 Hektar." Imbuhnya.
     Kades Nusa Jaya berharap "budidaya tembakau di Kecematan Meanggelewa khusunya di Desa Nusa Jaya terus dikembangkan sebab Penghasilan tembakau dapat meningkatkan pendapatan Daerah Kabupaten Dompu."
Melalui KM Bali 1, Kades Nusa Jaya menyampaikan apresiasinya terhadap perhatian Pemerintah Daerah dalam hal ini para penyuluh lapangan yang telah memberikan pengarahan serta berpartisipasi dalam memecahkan masalah para petani tembakau di lapangan.
     Selain itu Sari’I juga mengaku siap menyukseskan program Bupati Dompu untuk mengembangkan pertanian Tembakau dengan menyediakan lahan penanaman seluas 1000 Ha seperti yang direncanakan.[Oz]

Posting Komentar

 
Top