KM Bali 1, Dompu-Ratusan Massa Aksi yang tergabung dalam Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Dompu menggelar aksi Demotrasi, Rabu (27/10/2021), tepatnya di depan Gedung Parenta Dana Nggahi Rawi Pahu Kompleks Pondopo Dompu.
Sekitar pukul 10.09 wita massa aksi melakukan orasi terkait tuntutannya di Halaman Kantor Pemerintah (Pemda) Dompu. Dalam Orasinya, Koordinator Lapangan (Korlap), Muhammad Sufyan menegaskan bahwa Pemerintah Daerah harus memberikan perhatian terhadap Pondok Pesantren (Ponpes). Di samping Orasi, massa aksi juga secara serentak bersholawat kepada Rasulullah SWA. Aksi ini memicu para pejabat Pemerintah Daerah (Pemda) Dompu, juga ikut bersholawat.
Sebelum menanggapi massa aksi, Bupati Dompu, Kader Jaelani, Kapolres Dompu, AKBP, Syarif Hidayat, SH, SIK, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dompu, Andi Bahtiar Amd, Par. secara serentak berselawat bersama dengan massa aksi di bawah teriknya matahari.
Tak lama kemudian Bupati Dompu, Kader Jaelani, mengapresiasi massa aksi dari PMII karena telah melakukan aksi demostrasi secara damai, santun, tertib dan aman. Terkait tuntutan massa aksi Pemda Dompu, tetap memperhatikan Ponpes dengan menggelontorkan anggaran, asalkan permintaan itu harus melalui prosedur. Bahkan tahun 2021 ini, Pemda telah mengalokasikan anggaran untuk bantuan sebanyak 9 Ponpes. Jika ingin meminta anggaran untuk bantuan Pondok pesantren harus melalui prosedur. Dikatakan Kader Jaelani, tentu harus melalui mekanisme yang sudah di atur sesuai dengan prosedur. "Melalui dana hibah dari Pemda Dompu harus memalui proposal itu sesuai dengan prosedur," Tutur, Kader Jaelani,
Setelah berdialog dengan Pemda Dompu, massa aksi membubarkan diri dengan tertib, (As).
Posting Komentar
Posting Komentar