Ketua Umum Pengurus Masjid Al Muthahhirin, Bali Dua, Kelurahan Simpasai, Kec. Woja, Saiful Amir, SH, MH, Tengah Menyampaikan Sambutan Bupati Dompu. 

KM Bali 1 Dompu-Belakangan ini, akibat Pandemi Covid 19, Umat Muslim seantero Nusantara dalam melaksanakan sholat Idul Fitri, dibatasi. Bahkan diperketat dengan mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Hal ini dilakukan agar menjaga penularan wabah Covid 19 atau menekan angka penyebaran kasus Covid 19. 

Dalam perayaan sholat Idul Fitri (Id), 1 syawal 1443 Hijiriah atau bertepatan pada Senin, 2 Mei Tahun 2022 Masehi, berbeda dengan tahun sebelumnya pada saat Covid 19 mewabah. Sholat Id yang digelar tahun ini bisa secara berjamaah di lapangan terbuka maupun di masjid. Hal tersebut dilakukan lantaran Kabupaten Dompu berada pada level I. Artinya aktivitas ibadah sholat Id bisa dilakukan pada tempat terbuka atau masjid. 

Dari pantauan langsung kmbali1.com, sholat Id yang digelar di masjid  Al Muthahhirin tepatnya di Lingkungan Bali II (Dua), Kelurahan Simpasai, Kecematan Woja, Kab. Dompu, berjalan lancar dan khidmat. Di samping itu juga, sholat Id yang digelar ini mematuhi prokes dengan menggunakan masker. 

Sambutan Bupati Dompu disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Masjid setempat, Saiful Amir, SH, MH. 

Dalam penyampaiannya, kini Pemkab. Dompu NTB, dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada level 1, aktivitas kemasyarakatan diberikan kelonggaran. Berdasarkan data capaian vaksinasi yakni, Dosis I, sebanyak 105,75 persen, Dosis II Vaksinasi sebanyak 90,99 persen, sementara Dosis III sebanyak 40,4 persen. 

Dengan capaian itu, Kader Jaelani menyampaikan ucapan terimakasih kepada kapolres Dompu dan seluruh jajarannya, Dandim 1614/Dompu serta seluruh jajarannya, Forkopimda, Pimpinan dan Anggota DPRD, Dinas Kesehatan dan tenaga medis, Unsur BIN NTB, Tim percepatan dan Penanganan Covid 19. 

Selain itu, Bupati Dompu mengapresiasi kepada seluruh ASN, Insan Pers, Media cetak dan elektronik, serta seluruh masyarakat yang telah menyukseskan program vaksinasi. 

"Puasa tahun ini terasa sangat berbeda dengan tahun sebelumnya karena puasa kali ini kita bersamaan dengan menikmati hasil panen yang berlimpah," Kata Kader Jaelani. 

Kader Jaelani juga mengakui bahwa masih banyak pekerjaan yang harus di selesaikan baik itu, di bidang pembangunan, Pemerintahan, ekonomi dan pelayanan publik. Dengan tujuan membawa kebaikan seluruh masyarakat Kab. Dompu. 

"Saya meminta semangat kebersamaan, gotong royong, kekeluargaan, kerjasama, kolaborasi dan sinergitas seluruh elemen bangsa dan masyarakat Dompu," tuturnya. 

Untuk mewujudkan pelayanan publik yang prima. Birokrasi yang bersih dan berorientasi melayani rakyat perlu di tanamkan nilai dasar ASN berakhlak berorientasi pada pelayanan akutanbel, kompoten, harmonis, loyal, adaptif, kolaborasi serta memperkuat zona integritas pada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (As) 

Posting Komentar

 
Top