Ketua Poktan Mada Oi Ngonco Dusun Palikrawe, Abdul Rasyid, Tengah menyerahkan Surat ke Menteri Pertanian, Kepada Kadis Pertanian Kab. Dompu, Syahroni, di ruangan kerjanya, Selasa (20/09/2022)
Dalam suratnya, Abdul Rasyid, meminta agar akses jalan Usaha Tani segera diperbaiki. Sebab sepanjang jalan lebih kurang 1000 meter berlubang memanjang. Bahkan berkubang cukup dalam hingga badan jalan nyaris putus.
Kondisi dialami para petani selama dua tahun terakhir ini. Akses transportasi hasil pertanian pun lumpuh total. Untuk melintasi jalan itu, para anggota kelompok tani setempat terpaksa menggunakan sejumlah batang bambu dan kayu di badan jalan. Itu pun hanya sepeda motor yang bisa melintasi.
"Untuk memobilisasi hasil pertanian selama dua tahun terakhir, mobil truk atau mobil Pic Up tidak bisa melintasi jalan itu." ujar Abdul Rasyid, Selasa (20/09/2022) kemarin.
Berdasarkan data simultan dari Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) setempat disebutkan ada 4 (empat) kelompok tani dengan luas lahan hampir 100 hektar, yang menggunakan fasilitas jalan tersebut.
"Poktan Mada Oi Ntoa, Poktan Mada Oi Ngonco, Poktan Mada Oi To'i, dan Poktan Mada Feli." sebutnya.
Abdul Rasyid menambahkan, dengan kondisi jalan demikian mudah-mudahan surat yang dikirim ke Menteri Mertanian melalui Dinas Pertanian Kab. Dompu, agar Pemerintah mau memperbaiki JUT ini, secepatnya direalisasikan tahun 2022 ini.
Tepatnya, Selasa (20/09) Kepala Dinas Pertanian Kab. Dompu, Syahroni menerima surat itu, dari Ketua Kelompok tani Mada Oi Ngonco di ruangan kerjanya.
"Untuk menindaklanjuti Soal JUT Di Palikrawe hari ini kita kirim suratnya ke Kementan." Kata Syahroni.
Sebelumnya, Menteri Pertanian melalui Dirjen PSP menanggapi keadaan jalan usaha tani di Dusun palikrawe yang lumpuh total. Setelah dipublikasikan melalui kmbali1.com, baca: JUT Palikrawe, Bupati Dompu Diminta Bersurat Ke Pak Menteri beberapa waktu lalu, Akhirnya, awak media kmbali1.com langsung di telepon, oleh Dirjen PSP, Ali Zamil, Via Whatsapp Sabtu (17/09/2022) sekitar pukul 19.39 wita. Dari percakapan itu, Ali Zamil, menyarankan kelompok tani segera berkoordinasi dengan Dinas Pertanian setempat. Agar secepatnya ditindak lanjuti oleh Kementan.
Terpisah, Direktur Perluasan dan Perlindungan Lahan Erwin Noorwibowo, mengaku telah menerima surat yang dikirim oleh Kadis Pertanian Kab. Dompu melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian RI, tentang Permohonan bantuan JUT Tahun anggaran 2022.
" Iya sudah masuk suratnya, nanti Tim Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) segera berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Kab. Dompu." jawabnya dengan singkat, Via Whatsapp, Rabu (21/09).(As)
Posting Komentar