KM Bali 1, Dompu - PT Sumbawa Timur Mining (STM) baru-baru ini meraih penghargaan bergengsi atas prestasi luar biasa dalam bidang keselamatan kerja. Dalam suatu acara penghargaan yang digelar di Kecamatan Dompu, Nusa Tenggara Barat, PT STM berhasil mencapai 4 juta jam kerja tanpa kecelakaan (4 million hours LTI Free). Capaian ini menegaskan komitmen perusahaan dalam memprioritaskan keselamatan kerja di lingkungan operasionalnya.
Presiden Direktur PT STM, Bede Evans, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian tersebut dalam sebuah siaran Pers Resmi Kamis, 27 Juli 2023. Ia menjelaskan bahwa lingkungan kerja di industri pertambangan seringkali memiliki risiko tinggi, oleh karena itu keselamatan kerja menjadi fokus utama bagi perusahaan. "Kami sangat mematuhi protokol keselamatan yang ketat untuk memastikan lingkungan kerja yang aman bagi semua karyawan. Bersama-sama, kami berupaya untuk mempertahankan standar tertinggi, mengurangi potensi risiko, dan membina tempat kerja yang aman dan sehat," ujar Bede Evans.
Prestasi ini merupakan hasil kolaborasi dari seluruh tim PT STM, termasuk karyawan dan kontraktor yang aktif mematuhi prinsip keselamatan di tempat kerja. Selain itu, PT STM juga memberikan penghargaan kepada 4 vendor perusahaan dan 3 karyawan yang berperan aktif dalam penerapan keselamatan kerja di lingkungan perusahaan.
Empat vendor perusahaan yang meraih penghargaan adalah Garuda Muda Elektrik sebagai The Best Local Contractor of Safety KPI Record, Indodrill Indonesia sebagai The Best National Contractor of Safety KPI Record, Coates Hire Indonesia sebagai The Most Safety Progressive Contractor, dan Technical Drilling Department sebagai The Most Dedicated Contract Owner - Field Leaders Department.
Cindy Elza, Principal Communication PT STM, menegaskan bahwa keselamatan kerja merupakan prioritas utama perusahaan. Saat ini, PT STM tengah fokus pada program uji pemompaan lubang bor (TPBP - test pumping bore program) untuk mengumpulkan data air tanah dan kondisi panas dalam permukaan bumi. Data ini menjadi acuan penting dalam upaya perusahaan untuk membangun rancangan bawah tanah yang aman bagi seluruh karyawan dan lingkungan sekitar.
Tak hanya mendapatkan pengakuan di tingkat internal, PT STM juga berhasil meraih penghargaan dari Kementerian Tenaga Kerja Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Juni 2023. Perusahaan ini mendapatkan dua penghargaan prestisius, yaitu Penghargaan Nihil Kecelakaan Kerja dan Penghargaan Program Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Tempat Kerja.
Diketahui, PT Sumbawa Timur Mining (STM) adalah perusahaan patungan antara Eastern Star Resources Pty Ltd (80%), anak perusahaan dari Vale SA, dan PT Antam Tbk (20%). Sebagai pengelola Proyek Hu'u melalui Kontrak Karya generasi ke-7, PT STM telah beroperasi sejak tahun 1998 di Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Dengan luas wilayah Kontrak Karya mencapai 19.260 hektar, PT STM berkomitmen untuk mengembangkan tambang tembaga kelas dunia yang ramah lingkungan dengan dukungan energi terbarukan.[KM01*]
Posting Komentar