 |
| Ardiansyah, SE Kepala Badan Kesbangpol Dompu |
KMbali1.com, DOMPU – Dalam upaya mencegah meningkatnya tensi politik di Dompu jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Dompu, Ardiansyah, SE, terus melakukan sejumlah langkah preventif. Ardiansyah aktif berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta TNI dan Polri, demi memastikan keamanan dan kedamaian selama proses Pilkada berlangsung.
“Kami ingin memastikan Pilkada berjalan dengan damai dan lancar tanpa ada ketegangan di lapangan yang dapat merusak suasana demokrasi,” ujar Ardiansyah saat ditemui di Kantor Kesbangpol Dompu Rabu, 6 November Kemarin.
Menurutnya, upaya ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan terjadinya benturan di antara relawan pasangan calon (Paslon) yang mendukung kandidat masing-masing. Meski begitu, sejumlah ketegangan tetap terjadi di lapangan, namun masih dalam kendali dan tidak sampai pada kontak fisik.
“Ketegangan di antara pendukung memang ada, namun hingga saat ini bisa kita kendalikan bersama. Kami berkomitmen untuk selalu siaga dan berkoordinasi dengan semua pihak agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi,” tambahnya.
Ardiansyah juga menjelaskan bahwa pihaknya telah memfasilitasi pertemuan antara tim dari masing-masing Paslon. Pada pertemuan tersebut, semua tim diingatkan kembali untuk menjaga komitmen bersama dalam menyelenggarakan Pilkada damai dan mempromosikan politik yang santun.
“Kami meminta agar tim Paslon dapat terus menjaga komitmen bersama yang telah disepakati, yaitu Pilkada damai dan politik santun. Sebagai masyarakat Dompu, kita harus menunjukkan bahwa kita mampu berdemokrasi dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Ardiansyah juga menyoroti adanya provokasi yang muncul melalui sejumlah akun media sosial yang mengatasnamakan relawan masing-masing Paslon. Ia dengan tegas mengimbau agar pihak-pihak yang melakukan provokasi ini segera menghentikan aktivitasnya, mengingat risiko hukum yang dapat menjerat pelaku provokasi di dunia maya.
“Kami mengimbau agar tidak ada lagi provokasi yang bisa memecah belah, atau akan terjerat dengan persoalan hukum. Mari kita jaga suasana tetap damai, karena yang kita inginkan adalah Dompu yang aman dan kondusif,” kata Ardiansyah.
Melalui Kesbangpol, ia berharap masyarakat Dompu bisa bersama-sama menjaga kedamaian dan ketertiban agar agenda politik Pilkada 2024 ini dapat berlangsung lancar tanpa hambatan yang berarti.
“Kepada seluruh masyarakat Dompu, mari kita jaga kedamaian daerah yang kita cintai ini. Apabila kita menjaga kedamaian, hajat politik masing-masing dapat tercapai dengan lancar dan Dompu tetap menjadi contoh bagi daerah lain dalam mewujudkan demokrasi yang damai,” pungkas Ardiansyah.[KM02]
Posting Komentar